Tahukah Anda menggunakan obat kolam renang tidak bisa asal-asalan? Ya, ada ilmu dan takaran untuk menentukannya.
Memang bagi sebagian orang hal semacam ini repot dan membingungkan, namun kalau sampai diabaikan begitu saja nanti justru bisa memunculkan masalah baru.
Misalnya, memberikan kaporit terlalu banyak pada kolam renang di rumah bisa menyebabkan masalah baru.
Awalnya kita ingin membuat air kolam bersih dan bebas kuman, namun jika takarannya salah maka dapat memicu iritasi pada kulit, mata perih, dan lain-lain.
Oleh karena itu, di sini kami akan jelaskan berapa takaran obat kolam renang yang pas sesuai dengan kondisi air kolamnya. Silahkan simak penjelasan lebih lengkapnya di bawah.
Takaran Obat Kolam Renang, Mulai dari Kaporit Sampai HCL
Perlu kalian ketahui dosis obat kolam renang itu berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan maintenance-nya. Dengan asumsi kondisi air kolam tidak terlalu parah, maka berikut perkiraan takarannya.
1. Kaporit/Chlorine
Menurut spesialis kolam renang takaran obat kaporit yaitu berada di angka 1 kg untuk 50 m3 air. Kaporit sendiri berfungsi sebagai zat pemusnah kuman dan bakteri, menjaga air kolam renang tetap bersih dan jernih.
Setelah pemberian kaporit dilakukan, jangan lupa untuk cek kandungannya dengan menggunakan test kit. Perkiraan kadar chlorine yang ideal mulai dari 1.0 – 1.5, kaporit diberikan seminggu 2 x menyesuaikan kebutuhan.
2. PAC
Selanjutnya, ada juga obat kolam renang yang kita sebut sebagai PAC (Poly Aluminium Chloride) bubuk berwarna kekuningan yang mempunyai fungsi menggumpalkan dan mengendapkan kotoran ke dasar kolam renang.
Dengan begitu, nantinya lebih mudah bagi kita untuk membersihkannya tinggal sedot pakai vakum di setiap sudut kolam.
Selain mengendapkan kotoran, PAC juga berguna untuk menunjang proses penjernihan air kolam renang yang keruh. Estimasi takaran PAC untuk kolam renang adalah 4 kg untuk setiap 50 m3 air.
3. Soda Ash
Untuk memaksimalkan proses pengendapan kotoran di dalam kolam renang, kalian juga bisa menggunakan soda ash alias Natrium Karbonat. Adapun takaran yang dianjurkan yaitu 3 kg untuk 50 m3 air menyesuaikan dengan kebutuhannya. Soda ash juga mampu meningkatkan kadar pH air kolam renang serta menunjang penjernihan air kolam renang.
4. Terusi
Kemudian, untuk memberikan efek kebiruan pada air kolam renang bisa menambahkan terusi. Serbuk berwarna biru ini tidak hanya mempunyai satu fungsi, melainkan bisa juga untuk menjernihkan air serta anti bakteri. Namun, seperti chemical lainnya takaran terusi juga harus tepat. Pada kondisi air kolam renang normal takaran terusi estimasinya 0,25 kg untuk 25 m3 air
5. HCL
Chemical kolam renang yang terakhir adalah HCL, meskipun penggunaannya sendiri tidak terlalu sering. HCL atau asam klorida biasanya hanya digunakan pada kondisi kolam renang yang sudah parah seperti muncul perubahan warna air menjadi hijau atau sejenisnya.
Takaran dari HCL juga menyesuaikan dengan kondisi kolam renang, Anda bisa menggunakan dosis 5 liter untuk setiap 50 m3 air. HCL berfungsi untuk menstabilkan pH serta mengatasi masalah air kolam renang yang keruh.
Baca juga: Mengenal Nama dan Fungsi Obat Kolam Renang
Kapan Harus Menambahkan Chemical Kolam Renang?
Penambahan obat kolam renang tentu menyesuaikan dengan kondisi air itu sendiri. Umumnya kalian perlu menambahkan obat kolam seminggu dua kali secara rutin dan terjadwal apapun kondisinya.
Namun, untuk kondisi-kondisi khusus berikut ini beberapa contoh kapan harus menambahkan chemical kolam renang.
- Penambahan air ke kolam renang, jika Anda menambahkan air kolam renang dari sumur maka pastikan untuk menambahkan chemical karena jika tidak maka ini akan menimbulkan masalah perubahan warna air kolam
- Kondisi terserang alga, kolam renang yang ditumbuhi alga biasanya akan memicu perubahan warna menjadi kehijau-hijauan. Saat hal ini terjadi, Anda juga perlu menambahkan obat kolam renang dengan takaran yang sesuai
- Kolam renang berkabut, air yang tidak jernih penyebabnya bisa karena banyak faktor. Munculnya kabut pada air kolam juga menjadi pertanda bahwa Anda perlu melakukan treatment dengan menambahkan chemical atau obat kolam renang
- Pertama kali dibuat, saat kolam renang baru pertama kali maka treatment awal sangatlah penting untuk dilakukan. Meskipun demikian biasanya ini sudah menjadi tanggung jawab dari kontraktor kolam renangnya Anda tidak perlu melakukannya sendiri
Itu dia penjelasan mengenai takaran obat kolam renang dan waktu yang tepat untuk memberikan chemical. Jika Anda punya masalah dengan kolam renang dan butuh bantuan maka bisa menghubungi jasa perawatan kolam renang tim Trijaya Pool. Kami siap mengatasi berbagai masalah seputar kolam renang sampai tuntas.