Salah satu rahasia yang menjaga kolam renang tetap kokoh meskipun sudah digunakan bertahun-tahun adalah karena penggunaan material kolam renang yang bermutu tinggi.
Ini bukan hal yang bisa dianggap sepele, sebab jika bahan yang digunakan berkualitas rendah, maka kolam renang Anda bisa mengalami banyak masalah di kemudian hari. Mulai dari rembesan air hingga kebocoran besar yang tentu saja memerlukan biaya perbaikan yang tidak sedikit.
Karena itu, penting untuk memahami jenis material konstruksi kolam renang yang benar-benar ideal agar kolam Anda bisa tahan lama.
Ingin tahu apa saja bahan yang sebaiknya digunakan? Mari kita bahas satu per satu agar Anda punya gambaran jelas sebelum mulai membangun kolam impian.
5 Material Konstruksi Kolam Renang Utama, Tidak Bisa Asal Murah!
Setiap elemen dalam pembuatan kolam memiliki perannya masing-masing. Mulai dari pondasi, struktur utama, hingga finishing yang menambah nilai estetika.
Jika salah satu komponennya tidak berkualitas, kekuatan kolam bisa berkurang drastis. Berikut ini beberapa bahan pembuatan kolam renang yang wajib digunakan untuk hasil terbaik.
1. Bata Hebel/Bata Konstruksi
Bata hebel merupakan pilihan yang sangat disarankan dibandingkan bata merah untuk konstruksi kolam renang. Selain lebih ringan, material ini juga lebih padat dan tidak mudah menyerap air.
Bata hebel berfungsi sebagai dinding penahan utama air kolam, sehingga kekuatannya sangat menentukan kestabilan dan ketahanan struktur. Dengan pemasangan yang tepat dan perekat yang sesuai, struktur kolam akan jauh lebih kokoh dan minim risiko retak.
2. Besi
Pernah bertanya mengapa struktur beton bisa kuat menahan tekanan air? Jawabannya terletak pada penggunaan besi tulangan atau besi beton. Besi berfungsi memperkuat struktur beton agar tidak mudah retak atau roboh akibat tekanan air yang terus-menerus.
Dalam dunia konstruksi, penempatan dan kualitas besi harus mengikuti standar teknik tertentu agar hasilnya maksimal dan tahan lama.
3. Beton Cor
Beton cor adalah pondasi utama dari keseluruhan struktur kolam renang. Campuran semen, pasir, kerikil, dan air harus proporsional sesuai standar SNI. Kualitas beton biasanya ditentukan dengan kode mutu misalnya K-350.
Semakin tinggi mutunya, semakin kuat pula beton menahan beban dan tekanan air. Jadi, jangan tergoda dengan harga murah jika mutu betonnya diragukan.
4. Waterproofing
Tahukah Anda bahwa kerusakan paling umum pada kolam renang adalah kebocoran air dari celah beton? Inilah mengapa waterproofing menjadi material yang tidak boleh diabaikan. Lapisan waterproof berfungsi melindungi struktur beton agar tetap kedap air.
Ada berbagai jenis bahan seperti Sika Top Seal, Aquaproof, atau sistem sejenisnya yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Proses pelapisan juga harus dilakukan secara menyeluruh agar tidak ada area yang terlewat.
Ingin mencari tahu penjelasan lebih detail seputar hal ini? Coba cek pembahasan waterproofing kolam renang dari kami.
5. Material Finishing
Tahap akhir dari konstruksi adalah pemilihan material finishing kolam renang, yang tak hanya menambah nilai estetika tetapi juga berfungsi melindungi permukaan kolam. Beberapa pilihan material kolam renang populer adalah keramik, mozaik, batu alam, dan teraso.
Keramik serta mozaik lebih digemari karena tahan bahan kimia dan mudah dibersihkan, sementara batu alam menawarkan tampilan alami dan eksklusif meski memerlukan perawatan ekstra.
Apa Risikonya Jika Memilih Material Asal-asalan?
Menganggap remeh pemilihan bahan hanya demi menekan biaya justru bisa menjadi kesalahan besar. Kolam renang yang dibangun dengan material seadanya mungkin tampak baik di awal, namun seiring waktu berbagai masalah bisa muncul.
Beberapa risiko yang sering terjadi antara lain:
- Struktur kolam cepat retak dan bocor.
- Dinding kolam lembab dan berlumut.
- Permukaan keramik mudah terkelupas.
- Biaya perawatan meningkat karena sering diperbaiki.
Bukankah lebih bijak berinvestasi sejak awal daripada terus mengeluarkan biaya perbaikan di kemudian hari?
Cara Memastikan Anda Memilih Material Terbaik untuk Kolam Renang
Memilih bahan kolam memang tidak mudah, apalagi jika Anda tidak berpengalaman di bidang konstruksi. Namun, ada beberapa langkah sederhana yang bisa membantu memastikan bahwa material yang digunakan memang terbaik.
- Konsultasikan dengan kontraktor berpengalaman. Pastikan mereka sudah sering mengerjakan proyek kolam renang dengan hasil yang baik.
- Minta penjelasan detail tentang material. Jangan ragu untuk menanyakan merek, jenis, dan mutu dari bahan yang akan digunakan.
- Perhatikan garansi pekerjaan. Kontraktor yang berani memberi garansi 7–10 tahun biasanya memang menggunakan material berkualitas dan berstandar tinggi.
Dengan langkah-langkah tersebut, Anda bisa merasa lebih tenang karena tahu bahwa kolam renang Anda dibangun dengan bahan terbaik dan teknik yang benar.
FAQ
Apakah harga memengaruhi kualitas material kolam renang?
Sebagian besar iya. Material dengan harga lebih tinggi umumnya memiliki kualitas dan daya tahan yang lebih baik. Namun, penting untuk memastikan bahwa harga yang Anda bayar sepadan dengan spesifikasinya.
Apa saja material utama penentu kualitas konstruksi?
Bata hebel, besi, beton cor, waterproofing, dan material finishing adalah lima elemen utama yang menentukan kekuatan serta keindahan kolam renang.
Apakah material satu-satunya faktor kolam renang berkualitas?
Tidak. Teknik pembangunan, pengalaman kontraktor, serta perawatan rutin juga berperan besar dalam menjaga kolam tetap awet dan aman digunakan.
Miliki Kolam Renang dengan Daya Tahan Berkualitas, Hari Ini!
Jika Anda ingin membangun kolam renang yang tidak hanya indah tetapi juga kuat dan tahan lama, Anda bisa mempercayakan pengerjaannya pada Trijaya Pool.
Tim kami selalu memperhatikan kualitas material kolam renang secara detail untuk memastikan hasil yang benar-benar maksimal. Kami bahkan berani memberikan garansi konstruksi hingga 10 tahun.
Jadi, tak perlu ragu lagi untuk mewujudkan kolam renang impian Anda bersama kami.