Pembesian kolam renang merupakan tahapan teknis yang sebenarnya hanya perlu dikuasai oleh kontraktor. Namun, mengingat Anda sudah mencari informasi ini tapi bukan bagian dari tim konstruksi maka kami asumsikan Anda mungkin penasaran dengan proses pembesian.
Apa Itu Pembesian dalam Kolam Renang?
Pembesian adalah proses pemasangan kerangka besi pada proses pembuatan kolam renang yaitu dengan cara dibuat anyaman. Pembesian meliputi bagian dasar kolam renang dan juga dinding kolam.
Tahapan ini tergolong wajib, pembuatan kolam renang tanpa pembesian adalah kesalahan yang sangat fatal. Ada dua jenis besi yang digunakan dalam prosesnya, yaitu besi polos dan besi ulir bertekstur.
Hanya kontraktor yang sudah berpengalaman saja yang bisa melakukan pekerjaan pembesian dengan tepat dan rapi. Proses ini membutuhkan waktu yang cukup hingga 1 minggu termasuk mempersiapkan area kerja dan rangka bekisting.
Semakin luas ukuran kolam renangnya, maka jumlah batangan besi yang dibutuhkan lebih banyak. Tentu jumlah tukang untuk melakukan pemasangannya menyesuaikan kebutuhan konstruksi. Pembesian dilakukan tepat setelah selesai melakukan bekisting bagian luar.
Tahapan Sederhana Pembesian Kolam Renang
Pembesian terdiri dari berbagai tahapan. Mulai dari penentuan material besi, pembengkokan, dan sebagainya. Berikut ini alur lengkapnya:
Penentuan Material Besi
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada dua jenis besi yang dibutuhkan dalam pembesian. Berikut penjelasan dari keduanya:
Besi Polos
Pertama adalah menyiapkan besi polos dengan tekstur permukaan yang halus. Besi ini mempunyai bentuk bulat, tersedia dalam diameter dan ukuran yang berbeda menyesuaikan dengan kebutuhan. Ukuran tersebutlah yang nantinya akan menentukan ketahanan dan kekuatan tarik dari struktur rangka kolam renang.
Memilih besi yang kuat memang bagus, tapi diusahakan agar tidak terlalu berat karena besi yang tidak tepat bisa membuat rangka konstruksi lebih rentan rusak.
Besi polos ini harganya cukup terjangkau, keunggulan utamanya dapat memudahkan para tukang untuk membuat pola pembesian tertentu karena sifatnya lebih mudah di bengkokkan.
Besi Ulir
Selain besi beton polosan, ada juga besi ulir yang permukaannya lebih kasar dan bertekstur. Besi ini mempunyai kekuatan yang lebih baik untuk menahan coran beton jika dibandingkan dengan besi polos. Hanya saja besi ulir dipatok dengan harga yang jauh lebih mahal dan hanya toko material tertentu saja yang menyediakannya.
Besi ulir ini keras dan sulit dibengkokkan, tapi untuk jangka panjang sangat bagus bisa memperkuat konstruksi kolam renang.
Pemotongan dan Pembengkokan Besi
Besi yang sudah tersedia nantinya akan dipotong dan dibengkokkan sesuai dengan kebutuhan. Pemotongannya menggunakan mesin gerinda atau bisa menggunakan gunting khusus besi beton (khusus diameter 8 – 12 mm)
Penting untuk dipahami, pada saat melakukan tahapan ini siapkan balok kayu agar besi tidak rentan terkena oksidasi karena kelembapan yang tinggi pada lantai maupun tanah.
Bagaimana jika diameter lebih besar? Untuk besi beton diameter 20 mm atau lebih besar lagi, maka sebaiknya gunakan mesin khusus untuk menghindari kesalahan yang tidak diinginkan.
Pemasangan Besi Kolam Renang (Inti)
Terakhir adalah tahapan inti yakni pemasangan besi-besi yang sudah kita bengkokkan dan potong sesuai ukuran yang pas. Ini adalah bagian tersulit, butuh ketelitian dan kesabaran.
Tidak bisa buru-buru, menganyam besi agar membentuk kerangka yang sesuai dengan bekisting sama sekali bukan persoalan yang bisa dianggap sepele.
Tepat setelah proses ini selesai, rangka kolam akan di cor. Jadi kalau pembesiannya kurang rapi atau ada yang terlewat risikonya kualitas konstruksinya juga berisiko.
Tips Selama Proses Pembesian Kolam Renang
Pada saat melakukan aktivitas pemasangan besi pada kolam renang, maka ada beberapa tips penting yang bisa membuat kualitas pembesian menjadi lebih baik. Berikut beberapa di antaranya:
- Mengutamakan besi kualitas SNI, kualitas besi beton yang bagus sudah mempunyai standar SNI produksi. Ini membuktikan material tersebut memang bagus.
- Membuat konstruksi pembesian dua lapis, beberapa kontraktor sudah mengetahui rahasia ini agar sistem konstruksi lebih kokoh maka minimal ada dua lapis rangka besi dengan jarak 15 – 20 cm tebal beton sekuang-kurangnya 15 cm. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir kebocoran
- Konstruksi pembesian gutter kolam renang overflow cukup satu lapis, jarak antar besi sekitar 15 cm, dengan tebal beton 7 cm, dan tebal beton lantai 12 cm.
- Pembesian kolam renang minimalis standard menggunakan besi polos saja dengan diameter 10 -12 mm
- Pemasangan pembesian kolam renang secara zigzag antara lapisan bawah dengan lapisan atas. Serta sudut bagian sisi bawah dinding jangan sampai ada sambungan
Demikian penjelasan mengenai pembesian kolam renang dan sedikit tipsnya. Apabila Anda ingin membuat kolam renang tapi tidak ingin pusing memikirkan urusan teknis, maka silahkan kontak PT Trijaya Pool Indonesia. Team jasa pembuatan kolam renang akan membantu Anda mempersiapkan semuanya dari awal.
