Kolam renang yang kotor menjadi mimpi buruk semua orang, tidak ada yang suka dengan air kolam keruh, berlumut, berwarna coklat seperti rawa. Selain jorok, air seperti ini banyak membawa risiko penyakit yang sangat berbahaya untuk kesehatan.
Sama sekali bukan persoalan yang bisa dianggap remeh, air yang kelihatan jernih saja terkadang bisa mengandung banyak kuman dan bakteri yang menyebabkan diare, iritasi kulit, dan sebagainya.
Apalagi air kolam renang yang keruh, sepersekian detik ketika kalian memasukkan kaki ke air pada waktu itu juga bakteri dan kuman menempel di kaki Anda menyebabkan rasa gatal yang tak tertahankan.
Inilah kenapa pakar kesehatan terus menggembor-gemborkan soal pentingnya merawat kebersihan kolam renang. Namun yang jadi masalah bagaimana cara mengembalikan kejernihan air kolam jika sudah terlanjur kotor seperti ini?
Baca juga: Kolam Renang Keluarga Ide dan Konsep Pembuatannya
Solusi untuk Air Kolam Renang yang Kotor dan Keruh
Untuk mencari solusi untuk masalah seperti ini, maka terlebih dahulu kita mesti paham apa yang menjadi penyebab air kolam menjadi kotor.
Ya, karena pemicunya macam-macam bisa karena faktor lingkungan, kelalaian pemilik, dan lain-lain. Langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi air kolam renang yang keruh yaitu sebagai berikut:
1. Melakukan Treatment dengan Obat Kimia
Tidak bisa dipungkiri, perawatan kolam renang dengan obat kimia sangatlah populer dan banyak diminati sampai detik ini.
Meskipun sebenarnya sudah ada alternatif pakai garam atau ionizer tetap saja kedua metode itu butuh budget yang tidak murah, jadi rata-rata kolam renang umum dan pribadi tetap memilih pakai obat kimia.
Jika ingin menggunakan cara ini, maka pastikan prosedurnya sudah tepat. Chemical kolam renang tidak bisa asal-asalan disebar, butuh takaran yang sesuai agar tidak menimbulkan masalah. Untuk takaran ini juga beda-beda, tergantung ukuran dan volume air kolam.
Referensi takaran obat kolam renang:
Sebagai rekomendasi dasar, berikut ini takaran sejumlah chemical dalam perawatan kolam renang agar airnya tetap jernih dan bersih
- Kaporit/Chlorine : 70% sebesar 2,5 ppm lebih kurang sekitar 2,50 gram / 1 m3 (Satu Kubik) air, tujuannya untuk menaikkan CL + 0,3.
- Takaran Soda Ash (Berguna untuk menaikkan pH ) pakai setidaknya 1 kg Soda ash pada 100 m3 (Seratus Kubik) air, nantinya ini akan menambah pH 0,2.
- Takaran HCL ( berguna mengurangi pH ) tambahkan 1 liter HCL pada 100 m3(Seratus Kubik) air, membantu menurunkan pH 0,2.
- Dosis kaporit granular 90% : setengah dari takaran jumlah kaporit (70%)
- PAC: sebanyak 25 – 30 gram / 1 M3 (Satu Kubik) berguna untuk mengendapkan kotoran / debu
Catatan: sekali lagi takaran kolam renang tidak selalunya sama, tergantung pada tipe dan ukuran dari kolam renang tersebut. Pastikan untuk menggunakan test kit untuk mengecek takaran yang tepat.
2. Membersihkannya dengan Total
Jika kotornya air kolam renang disebabkan karena lingkungan, misalnya banyak daun, debu, dan ranting yang berjatuhan tertiup angin maka tidak ada cara lain yaitu harus dibersihkan manual secara menyeluruh.
Pekerjaan ini agak menguras tenaga, jadi siap-siap merasa lelah jika belum terbiasa. Pertama, dimulai dari membersihkan kotoran dan sampah yang ada di permukaan air kolam.
Setelah itu, menyikat bagian kolam renang di setiap sisinya menggunakan sikat khusus dengan gagang panjang. Terakhir, melakukan vakum tepat setelah proses pemberian chemical (PAC) untuk pengendapan. Endapan disedot total menggunakan vakum sampai setiap sisi bersih.
3. Melakukan Pengecekan Mekanis
Sudah di treatment dan bersihkan manual tapi kok air kolam kotor terus? Mungkin ada masalah fatal pada komponen mesin kolam renang Anda. Ada setidaknya dua bagian penting yang membantu menjaga air kolam renang tetap jernih yaitu pompa dan filter. Pompa kolam renang wajib nyala minimal 7-8 jam sehari, pada musim panas biasanya harus lebih lama.
Pastikan juga spek pompa sudah sesuai dengan kapasitasnya, jika tarikan pompa terlalu lemah akibatnya kolam renang sirkulasinya terhambat lama kelamaan membuat air cepat keruh.
Apabila terlihat ada kerusakan pada komponen ini, jangan ragu untuk memanggil jasa service pompa kolam renang ke lokasi. Tidak semua hal bisa atasi sendiri, menggunakan tenaga profesional adalah keputusan yang bijak.
Begitu juga dengan filter, coba cek apakah pasir silika di tabung filter sudah pernah ganti atau belum. Normalnya, pasir ini perlu kita ganti setidaknya 3 tahun sekali, tujuannya agar mesin filter bisa menyaring air dengan baik.
Demikian penjelasan mengenai solusi air kolam renang kotor bisa langsung Anda lakukan hari ini. Jika Anda menjumpai masalah serupa sudah berusaha sendiri tapi belum terselesaikan, segera hubungi tim Trijaya Pool kami siap membantu mengembalikan kejernihan pada kolam renang Anda dengan layanan jasa perawatan kolam renang.